Pagi adalah waktu yang paling krusial karena bisa menentukan performa aktivitas Anda. Ketika bangun pagi di awali dengan mood dan kondisi fisik yang baik, maka aktivitas pun berjalan lancar sepanjang hari. Tapi ketika mood negatif yang menyerang, maka kemungkinan besar Anda akan tidak bersemangat. Karena mood bisa menjadi buruk? Ini kesalahan yang umum dilakukan, yang membuat pagi Anda menjadi lesu.

1. Tergantung pada Alarm

Terbangun karena alarm sebenernya tidak terlalu baik, karena itu berarti tubuh dipaksa untuk terjaga. Akibatnya Anda merasa lemas, lesu dan masih mengantuk sehingga memencet tombol "snooze". Bukannya bangun pagi, Anda justru bisa kesiangan. Maka dari itu biasakanlah bangun pagi tanpa bantuan alarm. Tidulah lebih awal sehingga Anda bisa bangun lebih pagi. Mungkin akan butuh waktu dua hingga minggu sampai Anda terbiasa bangun pagi secara otomatis.

2. Memeriksa Ponsel

Ponsel atau smartphone kini menjadi bagian penting bagi hampir semua orang. Biasanya, hal pertama yang kita lakukan saat membuka mata adalah memeriksa apakah ada telepon masuk, pesan teks atau notifikasi email dan sosial media. Ternyata kebiasaan ini tidak direkomendasikan oleh para psikolog. Memainkan ponsel di pagi hari akan membuat orang lebih tidak bahagia dan mengurangi produktivitas kerja di siang harinya. Ketimbang melihat ponsel, lakukan kegiatan lain yang lebih bermanfaat misalnya jalan pagi, meditas atau olahraga ringan.

3. Merokok

Di pagi hari, perokok biasanya akan bangun untuk langsung menyalakan dan menghisap rokoknya, karena mereka ketergantungan nikotin. Kebiasaan ini tentu buruk bagi kesehatan juga membuat mood semakin negatif di pagi hari. Ketika tidur, tubuh tidak menerima asupan nutrisi selama beberapa jam sehingga asam lambung cenderung tinggi. Merokok di saat perut kosong akan merusak sistem pencernaan Anda.

4. Mengkonsumsi Kafein

Minum teh atau kopi dengan suus dan gula di pagi hari, saat perut dalam keadaan kosong bukanlah ide yang baik bagi lambung. Mulailah hari Anda dengan segelas air putih, lalu diikuti dengan air lemon yang bersifat alkali untuk menetralisir tingkat keasaman dalam tubuh. Baru bisa dilanjutkan dengan secangkir teh hijau hangat tanpa tambahan gula.